Ekspor Jawa Timur November 2020 sebesar USD 1,62 Miliar, atau naik 2,07 persen; Impor Jawa Timur November 2020 sebesar USD 1,78 Miliar atau naik sebesar 23,69 persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur

Publikasi Provinsi Jawa Timur Dalam Angka 2024 dapat diunduh disini

Demi meningkatkan kualitas pelayanan dan data BPS silakan isi Survei Kebutuhan Data disini

Untuk Layanan Pengaduan silakan mengisi FORM berikut, atau telpon ke 0821 62 900 900 pada jam kerja

Ekspor Jawa Timur November 2020 sebesar USD 1,62 Miliar, atau naik 2,07 persen; Impor Jawa Timur November 2020 sebesar USD 1,78 Miliar atau naik sebesar 23,69 persen

Tanggal Rilis : 15 Desember 2020
Ukuran File : 0.87 MB

Abstraksi

Nilai ekspor Jawa Timur November 2020 mencapai USD 1,62 miliar atau naik sebesar 2,07 persen dibandingkan Oktober 2020. Nilai tersebut dibandingkan November 2019 turun sebesar 4,75 persen. 
• Ekspor nonmigas November 2020 mencapai USD 1,45 miliar atau turun sebesar 5,46 persen dibandingkan Oktober 2020. Nilai tersebut dibandingkan November 2019 turun sebesar 8,27 persen. 
• Ekspor migas November 2020 mencapai USD 171,93 juta atau naik sebesar 208,53 persen dibandingkan Oktober 2020. Nilai tersebut naik sebesar 40,53 persen jika dibandingkan November 2019. 
• Golongan barang utama ekspor nonmigas November 2020 adalah Lemak & Minyak hewani/nabati (HS 15) dengan nilai sebesar USD 131,66 juta, disusul Kayu dan barang dari kayu (HS 44) dengan nilai sebesar USD 125,18 juta, serta Ikan dan Udang (HS 03) dengan nilai sebesar USD 93,93 juta. 
• Secara kumulatif, selama Januari - November 2020, ekspor yang keluar Jawa Timur sebesar USD 17,44 miliar atau turun 6,05 persen dibandingkan Januari - November 2019. 
• Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar pada Januari - November 2020 adalah Jepang mencapai USD 2,62 miliar (dengan peranan 15,64 persen) disusul ekspor ke Tiongkok sebesar USD 2,49 miliar (dengan peranan 14,89 persen) dan ke Amerika Serikat sebesar USD 2,30 miliar (dengan peranan 13,71 persen). Ekspor nonmigas ke kawasan ASEAN mencapai USD 3,15 miliar (dengan kontribusi sebesar 18,78 persen), sementara ekspor nonmigas ke Uni Eropa sebesar USD 1,30 miliar (dengan kontribusi sebesar 7,73 persen). 

• Nilai Impor Jawa Timur pada bulan November 2020 mencapai USD 1,78 miliar atau meningkat sebesar 23,69 persen dibandingkan Oktober 2020. Angka ini justru turun sebesar 17,22 persen dibandingkan November 2019. 
• Impor nonmigas November 2020 mencapai USD 1,51 miliar atau naik 25,96 persen dibandingkan Oktober 2020. Nilai impor nonmigas tersebut mengalami penurunan sebesar 13,50 persen dibanding November 2019. 
• Impor migas November 2020 sebesar USD 277,98 juta atau naik sebesar 12,67 persen dibanding Oktober 2020. Dibandingkan November 2019, nilai tersebut justru turun sebesar 32,86 persen. 
• Golongan barang utama impor nonmigas bulan November 2020 adalah golongan barang Mesin-mesin/Pesawat mekanik (HS 84) sebesar USD 143,31 juta, berikutnya golongan barang Perhiasan/Permata (HS 71) senilai USD 127,25 juta dan golongan barang Besi dan Baja (HS 72) sebesar USD 103,90 Juta. 
• Secara kumulatif, selama Januari - November 2020, impor yang masuk ke Jawa Timur sebesar USD 17,95 miliar atau turun sebesar 15,66 persen dibandingkan Januari - November 2019, yakni sebesar USD 21,29 miliar 
• Negara asal barang impor nonmigas terbesar selama Januari - November 2020 dari Tiongkok sebesar USD 4,37 miliar (28,98 persen), disusul dari Amerika Serikat sebesar USD 1,15 miliar (7,61 persen) dan impor dari Thailand sebesar USD 702,36 juta (4,66 persen). Impor nonmigas dari kelompok negara ASEAN sebesar USD 2,11 miliar (14,01 persen), sementara impor nonmigas dari Uni Eropa mencapai USD 1,28 miliar (8,46 persen). 

Berita Resmi Statistik Terkait

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

BPS Provinsi Jawa Timur (Statistics Jawa Timur)Jalan Raya Kendangsari Industri No. 43 - 44 Surabaya 60292

Telp. (031) 8439343

Fax (031) 8494007

8471143

Email : bps3500@bps.go.id 

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik